Hidup ini memang penuh dengan misteri, misteri yang kita tak pernah tau apa yang akan terjadi pada kita dan apa yang akan datang kepada kita. Hidup ini penuh dengan teka teki, saat kita menghadapi suatu masalah kita akan selalu bertanya – tanya bagaimana masalah itu dapat terseleseikan dengan cepat , dan hidup ini penuh dengan anugerah, anugerah yang diberikan oleh Nya melalu ribuan misteri dan teka – teki yang telah terpecahkan.
Sungguh aneh memang, memiliki rasa yang kita sendiri tau tau apa yang kita rasakan, penuh tanda tanya saat kita mulai menaruh hati pada seseorang yang kita sendiri tak tau apakah dia ada ataupun tak ada. Terkadang rasa suka mengabaikan logika, rasa sayang mengabaikan waktu dan jarak, hanya satu yang terfikirkan, suka dan sayang adalah anugerah, yaah anugerah terindah yang diberikan oleh Nya, tidak mengenal waktu, jarak dan logika sekalipun,.
Pada awal nya tak terbesit fikiran untuk pernah suka pada nya, aku menganggap dia hanya teman ku sama seperti teman-temanku yang lain, tak ada yang special maupun yang teristimewa. Candaan dan gelak tawa terus menerus terlontar dari mulut kami masing-masing. Aku malah menganggap nya sebagai sosok abang yang kadang suka menjahili dan menasehati ku. Terkadang aku sering curhat tentang perasaan ku kepadanya, cerita banyak hal tentang apa yang sedang ku hadapi, dan dia pun mendengarkan dengan antusias kadang kebanyolan nya tak pernah ia tinggalkan. Itu yang aku suka darinya, dia mampu membuat aku tersenyum saat ku sedih dan mampu membuat ku tertawa saat aku ingin menangis. Dia benar – benar sosok abang yang aku impikan selama ini. Aku justru tak pernah berharap kalau suatu saat nanti aku bakalan jadi bagian dari hidupnya, ternyata semua itu jauh diluar dugaanku. Omongan ku akan hal itu kini cuma isapan jempol belaka, mungkin mulut ini bisa berbicara lain namun hatiku tak mampu berbohong dan menutupi semua yang aku rasakan saat ini,. lagi lagi lagi logika dan perasaan itu berbanding terbalik, ibarat kata kecepatan itu berbanding terbalik dengan waktu *fisika banget* hehe :D sekuat apa aku memungkiri kenyataan, sekuat itu juga aku menyakini bahwa hal ini nyata , perasaan ini begitu ada dan jelas,
Aku tak pernah menyangka jika pernah jatuh hati pada seseorang yang sangat jauh dari penglihatan ku, seseorang yang telah kukenal lama, namun baru saat ini aku merasakan ada yang beda dalam diriku. Seiring dengan berlalu nya waktu, kini ku mulai menyadari bahwa hati ku benar-benar untuk nya, rasa sayang itu kian hari kian tumbuh, makin subur tanpa dipupuk dan disiram terus menerus. Aku pun tak mengerti mengapa ini sampai terjadi padaku. Yang ku tau suka itu fitrah dan sayang itu adalah anugerah. Banyak kenangan yang telah terukir, melalui ratusan hari bersamanya, membuat banyak cerita suka, cerita unik dan sampai akhir nya, hati ini telah bersatu menjadi bagian yang tak terpisahkan
Mungkin Tuhan telah mengirimkan dia buat mewarnai hari – hari ku. Entah kenapa baru kali ini aku benar – benar menyanyangi seseorang dengan segenap jiwaku. Aku merasa takut kehilangan, padahal yang ku tau, dia sendiri tak akan kemana-mana. Rasa takut itu terus berkecamuk dalam diri, ingin rasa nya ku teriak dan membuang semua ketakutan ini. Semoga saja, semoga dia tak akan pernah meninggalkan ku, tetap disini, tetap bersama dan menemani ku. Tuhan terima kasih telah mengirimkan dia untuk ku, pangeran tak berkuda putih namun aku bangga telah memiliki nya, Rere…<3
